Dalam laga final Liga Champions 2024 yang akan berlangsung di Stadion Wembley, London, pada tanggal 2 Juni, dua legenda sepak bola, Marco Reus dari Borussia Dortmund dan Toni Kroos dari Real Madrid, akan memainkan pertandingan terakhir mereka di pentas yang paling prestisius di Eropa.
Marco Reus, anak asli Dortmund yang telah mencetak 161 gol dan 83 assist dalam 318 penampilan untuk Borussia, akan mengakhiri karirnya di klub tempat ia menjadi ikon dan legenda. Reus tidak hanya pencetak gol tersubur kedua dalam sejarah klub, tapi juga simbol dari dedikasi dan cinta kepada kota dan klubnya.
Di sisi lain, Toni Kroos, gelandang maestro Real Madrid, telah mengoleksi 4 trofi Liga Champions dan 14 gelar La Liga selama kariernya yang gemilang di Spanyol. Kroos, yang telah menjadi andalan “Los Blancos” dalam 339 penampilan, memilih untuk menggantung sepatu di klub yang telah ia idolakan sejak kecil.
Pertandingan ini tidak hanya sekadar perebutan trofi “Si Kuping Besar” antara dua tim besar Eropa, tapi juga menjadi panggung perpisahan bagi dua pemain yang telah memberikan begitu banyak kepada sepak bola dan kepada klub masing-masing.
Pada Minggu, 2 Juni 2024, Wembley akan dipenuhi dengan emosi saat dua legenda ini berusaha memberikan satu kenangan terakhir yang manis untuk penggemar mereka. Pertandingan ini akan menjadi pusat perhatian dunia, tidak hanya sebagai puncak kompetisi klub Eropa, tapi juga sebagai momen perpisahan dari dua pemain yang telah menjadi lebih dari sekedar pemain bagi klub dan penggemar mereka.
Di tengah sorak sorai penonton, dua pemain ini akan berjuang memberikan performa terbaik mereka untuk terakhir kalinya di level tertinggi. Para penggemar akan melihat bukan hanya dua pesepakbola hebat, tapi juga dua individu yang telah menunjukkan dedikasi, semangat, dan cinta sejati untuk sepakbola. Wembley akan menjadi saksi akhir dari perjalanan panjang mereka, sebuah panggung untuk mengucapkan selamat tinggal dengan penuh rasa hormat dan terima kasih.